Newest Post
// Posted by :Noctis Lucis Caelum
// On :Jumat, 15 September 2017
Life cycle sendiri adalah seberapa sering baterai laptop dicharge. Misalkan jika sebuah life cycle baterai laptop adalah 300 kali maka kita dapat mencharge laptop kita sebanyak 300 kali atau 30000 %. Jika daya baterai laptop kita tersisa 20 % lalu kita charge sampai dengan 100 % maka life cycle kita bertambah menjadi 80 %. Ketika life cycle tersebut sudah melebihi 30000 % maka kapasitas baterai laptop akan berkurang sehingga baterai laptop menjadi cepat habis. Life cycle pada baterai tidak dapat dikurangi, lalu bagaimana caranya menghemat penggunaan life cycle pada baterai laptop ? Apakah baterai laptop boleh dicharge sambil digunakan meskipun sudah penuh sehingga penggunaan life cycle baterai tidak akan bertambah. ?
Pertanyaan ini menjadi kontroversi karena di setiap website ataupun orang akan memberikan pendapat yang berbeda - beda. Namun pada blog saya ini kita akan menjawab pertanyaan tersebut dengan jawaban yang berupa fakta dan di back-up dengan bukti beserta alasannya.
Q : Apakah baterai laptop boleh dicharge sambil digunakan meskipun sudah penuh ?
A : Ya atau Tidak. (SERIUS !!)
Pertanyaan ini mungkin timbul dari kesimpulan jika baterai laptop 100 % dan tetap dicharge dan digunakan maka life cycle dari baterai laptop tidak akan bertambah. Kesimpilan ini memang benar tetapi hanya berlaku bagi laptop keluaran baru yang memiliki "Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery". Untuk laptop keluaran lama yang tidak memiliki "Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery", maka tetap saja life cycle anda bertambah terus jika baterai laptop dicharge meskipun sudah penuh. Lalu bagaimana cara mengetahui apakah laptop kita mempunyai "Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery":
1. Klik kanan pada logo windows
2. Pilih device manager.
3. Cari battery dan klik kiri pada tanda panah di sebelah kiri.
4. Untuk laptop keluaran baru maka akan muncul Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery di bawah Microsoft AC Adapter.
Fungsi dari "Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery" adalah jika kita tetap mencharge baterai laptop kita meskipun sudah penuh maka ketika kita menggunakan laptop, daya listrik yang diperlukan untuk kerja laptop akan diambil langsung melalui stop kontak dan bukan dari baterai. Dengan demikian life cycle baterai laptop anda tidak akan bertambah.
Lalu dari mana kita mengetahui apakah Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery berfungsi sebagai mana mestinya ?
!! BUKTI !!
Pastikan Laptop anda memiliki "Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery"lalu anda dapat mengecek ikon baterai pada task bar. Jika baterai laptop anda hampir penuh (diatas 95 %) maka akan menunjukan :
Jika menunjukan Plugged in, not charging : Hal ini menunjukan bahwa laptop menggunakan daya listrik yang langsung berasal dari stop kontkak dan bukan dari baterai. Kebanyakan orang justru malah mengira jika hal ini menunjukan bahwa baterai mereka bocor sehingga baterai mereka tidak bisa menyimpan daya ! Masih tidak percaya ? Mari kita gunakan software pihak ketiga untuk membuktikannya !!
Software yang digunakan adalah Batteryinfoview yang memang diperuntukan untuk mengecek kondisi baterai laptop. Dan hasil scan menggunakan Batteryinfoview menunjukkan :
1. Battery Name : ASUS Battery.
Menunjukan nama baterai laptop adalah baterai ASUS.
2. Manufacture Name : ASUSTek
Menunjukan perusahaan yang membuat baterai laptop tersebut.
3. Power state : Discharging, AC Power.
Menunjukan bahwa laptop menggunakan daya listrik dari daya AC langsung dari stop kontak dan bukan dari baterai.
4. Current capacity (in%) : 97,6 %
Menunjukan daya yang disimpan baterai sebesar 97,6 %
5. Current capacity value : 41,745 mWh
Menunjukan bahwa baterai menyimpan daya listrik sebesar 41,745 mWh
6. Full Charged Capacity : 42, 768 mWh
Menunjukan bahwa kemampuan maksimal baterai (100%) untuk menyimpan daya adalah sebesar 42, 768 mWh
7. Designed capacity : 44, 208 mWh
Menunjukan bahwa kapasitas baterai untuk menyimpan daya listrik yang didesain oleh pabrik adalah sebesar 44, 208 mWh. Jika kondisi baterai saat dalam keadaan 100% (Full Charged Capacity) hanya mampu menyimpan 42, 768 mWh sedangkan baterai tersebut dalam keadaan 100% seharusnya dapat menyimpan 44, 208 mWh maka kapasitas baterai tersebut berkurang sebesar 1, 440 mWh.
8. Battery Wear Level : 96,7 %
Menunjukan bahwa baterai hanya mampu menyimpan daya sebesar 96,7 % secara efektif. Jika baterai di charge sampai dengan 100% maka daya baterai tersebut akan drop dengan cepat sampai dengan 96,7 %.
9. Voltage : 14.400 milivolts.
Menunjukan besarnya tegangan listrik yang berasal dari stop kontak. Besarnya volt ditentukan oleh jenis charger laptop.
10. charge / discharge rate : 0 miliwatts
Menunjukan daya yang di charge oleh baterai melalui stop kontak atau daya yang diserap oleh laptop dari baterai sebesar 0 miliwatts. Jika menunjukan angka negatif, maka laptop mengambil daya dari batterai. Jika menunjukan angka positif, maka baterai laptop sedang melakukan charge dari daya yang berasal dari stop kontak. Jika menunjukkan 0 miliwatts maka daya listrik dari stop kontak tidak mengalir ke baterai tetapi langsung di gunakan oleh laptop. Bagian ini yang membuktikan bahwa Microsoft ACPI-Compliant Control Method Battery berfungsi dengan baik.
11. Number of charge / discharge cycles : 302
Menunjukan bahwa saya telah melakukan charge baterai laptop saya sebanyak 302 kali / 30200 % sehingga kapasitasnya agak berkurang.
Perlu diingat bahwa jika anda tetap mencharge laptop anda sedangkan baterai laptop anda sudah menunjukkan 100 % tetapi charge / discharge rate bernilai positif, maka baterai anda mengambil daya dari stop kontak meskipun kapasitasnya sudah penuh, lalu laptop akan menggunakan daya dari baterai untuk bekerja. Hal ini akan menambah Number of charge / discharge cycles laptop anda !!
- Back to Home »
- Apakah baterai laptop boleh dicharge sambil digunakan meskipun sudah penuh ?
Makasih yaaa, taoi aku gak paham maksud "life cycle laptop akan bertambah", emangnya apa itu life cycle? hehe makasih lagi
Bang itu masih berlaku kan jika kita cas laptopnya dan dalam kondisi tidak digunakan,,semalam saya cas sampe pagi tadi inget pas bangun tidur,,panik bett,,makasih bang atas infonya
Min mau nanya, kalo laptop saya di colok saat nyala tapi tidak mau charging kenapa ya? apa ada hubungannya sama driver tsb? Apa dari baterainya? soalnya kalau hardware semua di cek aman (kecuali battery karena penggunaan) kalau charge laptop mati pun aman. terima kasih
Makasih infonya kak.
Sudah saya instal aplikasi Batreryinfoview. Baterai baru 2 bulan sudah 85% battery wear level nya. Baru saya tau bedanya baterai murah dan mahal, hehehe.
Nih juga number of charge nya kok nol ya?apa karn baru diinstal aplikasinya?
up, izin ikut nyimak